Konfigurasi DNS Server menggunakan Cisco Packet Tracer
DNS adalah sebuah sistem yang menghubungkan Uniform Resource Locator (URL) dengan Internet Protocol Address (IP Address). Fungsi utama dari sebuah server DNS adalah menerjemahkan nama-nama host (hostname) menjadi alamat IP atau sebaliknya sehingga nama sebuah host akan lebih mudah diingat oleh pengguna. Fungsi lain dari DNS adalah memberikan informasi tentang suatu host ke seluruh internet.
Berikut adalah tahapannya:
- Membuat Topologi Jaringan yang terdiri dari 3 PC, 1Switch, 1 Router, dan 1 Server
2. Mengatur IP addres pada router untuk masing-masing fastEthernet yaitu pada fastEthernet 0/0 IP Address 192.168.10.1 dan pada fastEthernet 1/0 IP Address 192.168.20.1
3. Melakukan setting IP Address, Subnet mask, dan Default Gateaway pada PC0, PC1, dan PC3
4. Melakkukan setting IP Address, Subnet mask, dan Default Gateaway pada server.
5. Melakukan setting DNS pada server dengan mengaktifkannya dan menambahkan nama domain yaitu athiya.com serta address 192.169.20.2
6. Melakukan setting http pada server dengan mengaktifkannya dan mengubah index.html sesuai yang diinginkan
7. Menambahkan DNS Server pada PC0, PC1, dn PC3 yaitu 192.168.20.2
8. Menguji konfigurasi DNS Server dengan membuka web browser pada PC Client dengan doamain yang telah diatur pada server yaitu athiya.com